Frank Lampard Jadi Incaran Southampton Usai Bersinar Bersama Coventry City

Berita Liga Inggris: Legenda Chelsea dan timnas Inggris, Frank Lampard, dikabarkan menjadi target Southampton setelah sukses membangkitkan performa Coventry City di divisi Championship.

Lampard yang sebelumnya mendapat banyak kritik atas kinerjanya saat menangani Chelsea dan Everton, kini berhasil memperbaiki reputasinya di Coventry. Saat ditunjuk pada November 2024 untuk menggantikan Mark Robins, Coventry City berada di peringkat ke-17 klasemen sementara dan hanya berjarak dua poin dari zona degradasi.

Namun, performa tim meningkat drastis di bawah kepemimpinan Frank Lampard. Kini, Coventry hanya terpaut satu kemenangan dari zona play-off promosi ke Premier League dengan hanya beberapa pertandingan tersisa musim ini.

Menurut laporan dari talkSPORT, performa impresif Lampard bersama Coventry menarik perhatian Southampton, klub yang baru saja dipastikan terdegradasi dari Premier League. Ivan Juric dipecat kurang dari 24 jam setelah kekalahan terakhir The Saints yang memastikan mereka turun kasta. Dalam 16 pertandingan bersama Southampton, Juric hanya mampu membawa tim menang dua kali dan kalah sebanyak 13 kali.

Saat ini, Simon Rusk, pelatih tim utama, ditunjuk sebagai manajer interim hingga akhir musim. Ia akan dibantu oleh mantan gelandang Inggris, Adam Lallana, yang musim ini mencatatkan 14 penampilan di Premier League untuk The Saints.

Southampton kini dalam misi menghindari catatan memalukan sebagai tim dengan poin terendah dalam sejarah Premier League. Dengan koleksi 10 poin dari 31 pertandingan, mereka membutuhkan setidaknya dua poin lagi dari tujuh laga tersisa agar tidak menyamai rekor buruk Derby County yang hanya meraih 11 poin pada musim 2007-08.

Selain Frank Lampard, The Saints juga mempertimbangkan tiga nama lain untuk posisi manajer utama yaitu Danny Rohl yang kini menangani Sheffield Wednesday, Liam Rosenior dari Strasbourg, dan David Wagner yang pernah melatih Norwich City.

Pencarian manajer baru ini dipimpin oleh Johannes Spors, Direktur Teknis Grup Southampton. Dalam pernyataan resmi, klub menyebutkan bahwa pemecatan Juric dilakukan demi memberikan kejelasan kepada para pemain dan penggemar menjelang musim baru di Championship.