Giuseppe Bergomi Ungkap Penyesalan Dalam Karirnya

Bergomi mengatakan ada dua pertandingan - bersama Inter dan timnas Italia - yang ingin dia ulang kembali. Yang mana?

Legenda sepakbola Italia, Giuseppe Bergomi, mengungkapkan penyesalan terbesarnya saat berkarir sebagai pemain. Ada dua momen yang membuat eks pemain Inter Milan itu ingin memutar waktu dan kembali bermain lagi.

Salah satunya adalah kekalahan di semi-final Piala Dunia 1990 dari Argentina ketika ia dan rekan-rekannya berstatus tuan rumah dan juga sangat difavoritkan menjadi juara.

Namun, pada empat besar, mereka bertemu Tim Tango yang diperkuat Diego Maradona, sementara laga dilangsungkan di San Paolo, Naples, di mana Maradona diperlakukan sebagai ikon terbesar suporter setempat. Bergomi menilai terbelahnya dukungan suporter menjadi salah satu faktor kegagalan Italia.

"Ada dua pertandingan dalam karir saya, yang ingin saya mainkan lagi. Pertama adalah pertandingan Inter Milan melawan Bayern Munich, ketika kami kalah 3-1 setelah menang 2-0 pada leg pertama berkat dua gol Nicola Berti di Olympiastadion," ungkapnya.

"Pertandingan lain adalah semi-final Piala Dunia 1990 melawan Argentina. Pada situasi tersebut, saya lebih memilih bermain di Roma - di mana ada atmosfer fantastis - daripada di Naples.

"Maradona luar biasa di atas lapangan, dan jangan lupa pada waktu itu bek diizinkan untuk memberi penyerang lawan 'tendangan', tidak seperti saat ini, mereka dilindungi dan Anda tidak bisa menyentuh mereka. Sepakbola berubah. Maradona tidak pernah berkata apapun ketika ditendang, dia hanya bangun lagi dan terus bermain.

"Bagaimanapun juga, ada atmosfer aneh di stadion tersebut, sangat berbeda dengan yang kami rasakan di Roma. Itu pertandingan internasional, mereka seharusnya hanya mendukung Italia, tetapi saat itu terasa aneh."

Pertandingan tersebut berakhir 1-1 setelah waktu normal dan babak tambahan, Argentina pada akhirnya keluar sebagai pemenang melalui drama adu penalti, meski gagal menjadi juara karena kalah dari Jerman Barat di final. Sementara Italia menempati posisi ketiga dengan membekap Inggris.