Champ Moment: Belgia Patahkan Hati Jepang
Aninda 2018-07-03 07:00:02 评论
Belgia tidak mudah melewati hadangan Jepang sebelum menang tipis 3-2 di babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Harapan itu berkobar selama 69 menit pertandingan. Tidak hanya harapan fans Jepang, tetapi barangkali juga hampir seluruh harapan fans sepakbola Asia.
Jepang menantang Belgia pada babak 16 besar Piala Dunia 2018, Senin (2/7) malam. Setelah babak pertama yang tumpul dan miskin aksi, disertai kegigihan mengatasi status tidak diunggulkan, Jepang membuat Asia meledak. Saat babak kedua baru berjalan tiga menit, umpan terobosan Gaku Shibasaki diolah dengan cermat oleh Genki Haraguchi untuk menjadi gol. Bola menerobos tiang jauh tanpa dapat dijangkau Thibaut Courtois.
Tidak berhenti sampai di situ. Jepang menggandakan keunggulan empat menit berselang. Kali ini berkat aksi gemilang Takashi Inui. Tendangan jarak jauhnya melesat ke pojok kiri bawah gawang Courtois. Jepang di atas awan.
Namun, Belgia membalikkan keadaan. Pelatih Roberto Martinez memasukkan dua pemain sekaligus pada menit ke-65. Marouane Fellaini dan Nacer Chadli dimasukkan menggantikan Dries Mertens dan Yannick Carrasco. Perubahan taktik ini mendatangkan perubahan.
Sundulan spektakuler Jan Vertonghen pada menit ke-69 membangkitkan harapan Belgia. Hanya berselang lima menit, ganti Fellaini yang melepaskan sundulan guna menyamakan kedudukan. Pertandingan pun berjalan terbuka.
Samurai Biru memperoleh peluang meraih kemenangan dramatis saat injury time. Namun, eksekusi tendangan bebas Keisuke Honda dipatahkan Courtois. Dari situasi tendangan penjuru, ketika injury time memasuki menit keempat, Belgia melancarkan serangan balik. Inilah awal petaka bagi Jepang.
Dalam sekejap, peluang meraih kemenangan berbalik 180 derajat. Pemain bertahan Jepang kalah jumlah. Umpan silang Thomas Meunier dilewati dengan sengaja oleh Romelu Lukaku. Tujuannya, agar peluang itu diselesaikan Chadli yang berada persis di belakangnya.
Gol! Belgia menang 3-2! Stadion Rostov Arena secara kontradiktif meledak. Fans Belgia bersorak gembira, fans Jepang berteriak sedih. Belgia yang brilian membuat Jepang patah hati.
Dan, jangan berhenti dulu berharap pada sepakbola karena Rusia 2018 belum akan berhenti menciptakan kisah dramatis.
- 消息参考来源: GOAL_ID
- 严禁商业机构或公司转载,违者必究;球迷转载请注明来源“懂球帝”
- 懂球帝社区规范:抵制辱骂