Kontroversi Harga Tijjani Reijnders ke Man City. Benarkah Termahal?

Berita Liga Italia: Harga jual Tijjani Reijnders saat dijual ke Manchester City jadi sorotan. Rincian harga sang pemain membuatnya diragukan jadi pemain termahal AC Milan.

Meskipun kesepakatan antara AC Milan dan City telah tercapai, nilai transfer yang berpotensi menjadikannya penjualan termahal Milan menuai perdebatan sengit di kalangan penggemar.

Kekhawatiran muncul setelah The Athletic melaporkan bahwa biaya dijamin hanya 55 juta Euro, dengan bonus di atasnya, terasa rendah mengingat kontraknya hingga 2030 dan desakan City untuk menyelesaikannya sebelum Piala Dunia Antarklub.

Namun klarifikasi tambahan menunjukkan Milan dapat mengharapkan pendapatan minimal 65 juta Euro dari operasi ini. Ini termasuk 15 juta Euro dalam potensi bonus, dengan 10 juta Euro di antaranya dianggap sangat mudah dicapai.

Angka ini mendekati rekor penjualan Sandro Tonali ke Newcastle seharga 64 juta Euro, dan Kaká ke Real Madrid seharga 67 juta Euro yang jadi patokan.Meskipun terlihat bahwa Milan memiliki posisi tawar yang kuat, ada beberapa alasan mengapa mereka memilih untuk menerima persyaratan ini.

Pertama, Man City butuh Reijnders dengan cepat untuk Piala Dunia Antarklub, yang memberikan leverage bagi City untuk menegosiasikan struktur pembayaran yang lebih cepat meskipun total biaya awal tidak setinggi yang diinginkan Milan.

Kedua, Milan mungkin melihat stabilitas keuangan jangka panjang dengan struktur bonus yang mudah dicapai, memungkinkan mereka untuk mencatat pendapatan di tahun fiskal berikutnya.

Ketiga, faktor keinginan pemain juga berperan. Tijjani Reijnders dilaporkan sangat ingin bergabung dengan Pep Guardiola dan bermain di Liga Champions, yang dapat menekan klub untuk menyetujui transfer.