Utang Membayangi Manchester United, Anggaran Transfer Tergerus

Berita Sepak Bola: Menjelang musim panas tahun ini, Manchester United dihadapkan pada kondisi sulit di mana mereka harus membayar utang yang cukup besar. Berapa nilainya?

Manchester United bersiap menghadapi musim panas penuh perubahan setelah menutup musim yang mengecewakan dengan kekalahan di final Liga Europa dan kemungkinan finis di papan bawah klasemen Premier League. Tekanan finansial dan performa yang buruk membuat tidak ada lagi pemain yang dianggap tak tergantikan di skuad Setan Merah.

Pemain-pemain senior seperti Victor Lindelof, Jonny Evans, dan Christian Eriksen diperkirakan akan dilepas pada Juni setelah kontraknya berakhir. Sementara nama-nama besar seperti Jadon Sancho, Marcus Rashford, Antony, dan Casemiro juga tersedia di bursa transfer. Meski penjualan mereka bisa mengurangi beban gaji, hal itu belum cukup untuk menyeimbangkan keuangan klub.

Kehilangan pendapatan dari Liga Champions menambah beban besar, dengan kerugian finansial diperkirakan mencapai £85 juta. Namun dilansir dari ManUNews.com, beban terbesar justru berasal dari kewajiban pembayaran utang sebesar £89 juta untuk transfer sebelumnya, seperti dikonfirmasi oleh pemilik klub, Sir Jim Ratcliffe. Angka ini secara signifikan memangkas dana belanja yang diharapkan tersedia untuk pelatih baru, Ruben Amorim.

Man United diperkirakan harus mendatangkan setidaknya tiga pemain utama musim panas ini, namun dana yang tersedia sangat terbatas. Menjual Rashford dan Antony belum cukup untuk menutupi kebutuhan tersebut. Dengan pendapatan terbatas dan struktur gaji yang tidak efisien, klub harus mengambil pendekatan yang lebih cerdas dalam menyusun skuad.

Kegagalan dalam perencanaan dan rekrutmen selama beberapa musim terakhir kini menghantui klub. Manchester United pun tak punya pilihan lain kecuali memulai proses pembangunan kembali dengan anggaran ketat dan keputusan strategis yang lebih hati-hati.