懂球帝首页 > 新闻正文

Paus Fransiskus yang Cinta Sepakbola itu Berpulang

Aninda 2025-04-21 22:28:02 评论

Paus Fransiskus, pemimpin umat Katolik sedunia, meninggal dunia. Sosok pecinta sepakbola itu berpulang.

Kabar duka ini dibagikan Vatikan pada Senin (21/4/2025). Paus meninggal pada usia 88 tahun.

Kondisi Paus Fransiskus memang sempat disorot. Ia sempat sakit dan dirawat karena sakit pneumonia.

Sampai akhirnya, Paus bernama asli Jorge mario Bergoglio itu tutup usia hari ini. Kepergiannya membuat dunia berduka, termasuk sepakbola.

Paus Fransiskus memang pecinta sepakbola. Berkali-kali ia menunjukkan kegemaran pada olahraga tersebut, yang juga sempat disinggung dalam film Netflix, The Two Popes.

Paus Fransiskus dikenal sebagai pecinta klub lokal Argentina, San Lorenzo. Berasal dari Argentina, Fransiskus juga sempat menyinggung Lionel Messi dan Diego Maradona.

Pada 2023, Paus sempat ditanya siapa yang lebih baik dari Messi dan Maradona. Ia memberi jawaban altenatif.

"Saya akan menambahkan yang ketiga, Pele," katanya.

"Mereka tiga orang yang saya ikuti. Ketiganya hebat, punya spesialisasi masing-masing. Saat ini Messi yang terbaik," pujinya.

Namun, Paus menyebut Pele sebagai pribadi yang luar biasa. Ia mengenang kebaikan legenda asal Brasil itu, yang notabenenya berasal dari negara rival Argentina.

"Maradona pria yang gagal, amat disayangkan, dia terjerumus, dan orang-orang di sekitarnya tidak membantunya. Dia datang menemui saya pada tahun pertama [saya menjadi Paus]," kenang Paus Fransiskus.

"Itu berakhir dengan buruk. Lucunya, banyak olahragawan yang berakhir buruk, bahkan di tinju. Itu mengherankan."

"Sementara Messi sangat lurus. Dia seorang pria terhormat. Di antara ketiganya, pria terhebat adalah Pelé. Dia pria dengan hati yang sangat besar. Saya berbicara dengannya, bertemu dengannya di pesawat di Buenos Aires. Dia pria yang memiliki rasa kemanusiaan yang besar," katanya.

Selain bicara sepakbola, berkali-kali klub sepakbola juga menyempatkan datang kepadanya untuk didoakan. Tentu saja, Vatikan selalu terbuka bagi pesepakbola.

Kritik untuk Sepakbola

Sebagai pemimpin agama, tentu Paus Fransiskus juga mengkritik sepakbola era sekarang. Menurutnya, kepentingan finansial lebih diutamakan ketimbang nilai-nilai luhurnya.

"Ini benar-benar merupakan upaya amal demi saudara dan saudari kita yang paling membutuhkan," katanya, dilansir BBC, saat menyinggung sejarah klub Celtic dari Skotlandia, yang didirikan untuk membantu anak-anak kelaparan.

"Namun, dunia sepakbola telah banyak berubah sejak saat itu."

"Secara khusus, jejak finansial dari 'Permainan Indah' telah meningkat pesat, dan kadang-kadang bisa mengambil risiko menjadikan sepakbola hanya menarik karena alasan keuntungan moneter," kata Paus Fransiskus.

Sepakbola dan Paus Fransiskus memang bak satu kesatuan. Alhasil, kepergiannya membuat Serie A menunda pertandingannya sebagai bentuk kehormatan.

分享到:

我要评论

全部评论(0)

正在加载...

非常抱歉!